Mama Papa Pung Karja Toki-Toki kanari,Mar Beta Sarjana.

masukkan script iklan disini

Tulisan sederhana ini saya sengaja menulis untuk mama dan papa hebat yang ada di Maluku utara, halmahera selatan tepatnya Di pulau makeang Desa Sabale. 

Kehidupan yang sederhana adalah ciri khas orang makeang, Sopan santun dan watak gotong royong masih ada dan dipertahankan hingga kini., ya itulah yang saya temukan dalam beberapa hari tingal di desa sabale Makeanng Luar

Pulau makeang pada umunya terdapat dua kecamatan, dan hampir sebagian besar masyrakat pulau makeang bekerja sebagai Petani Kenari, kelapa, pala dan nelayan

Peritiwa Alam Gunung Meletus pada Tahun 1988 adalah peristiwa yang membuat sebagian besar masyarakat pulau makeang Tersebar di beberapa kabupaten di Halmahera. Bakan lebih para lagi adalah hutan mereka terkena erupsi gunung makeang, 

Peristiwa kelam ini membaat masyarakat asli orang makeang lebih terpukul akibat bencana alam yang menimpa hutan mereka

Butuh waktu 5 sampai 10 Tahun masyarakat mulai kembali berdomisili ke tempat tanah kelahiran di makeang,  dengan penuh susa paya masyarakat mulai melakukan Restorasi Lingkungan dengan menanam tanaman Kenari, kelapa pala dan beberapa tanaman ungulan lainya, dan itu berhasil

Cerita Pendidikan Maluku utara,  harusnya kita belajar Dari orang makeang,  karna sebab mereka lebih profesonal dalam Dunia pendikan.,

Bermodal bua kenari yang setiap hari dipunggu oleh mama dan papa, orang makeang suda bisa memberikan kunci keberhasilan Salam Sektor pendidikan mulai Gubernur,  bupati,  serta jajaran bangku pemerintahan yaang Strategis hampir perna diuduki oleh putra/Putri asili orang makeang,.! Ya itu fakta,  bukan sekedar opini,  tagal itu kamu harus belajar dari cara hidup Orang makeang

Di makeang Tepatnya Desa Sabale,  kata beberapa  masyarakat, dalam hal menyekolakan anak anak mereka,  hampir sebagian besar mengutamakan Anak sekolah, ketimbang Membangun Rumah, 

Hal ini bisa kita lihat dalam setiap Rumah masyarakat,  yang sebagian besar tertera foto anak-anak mereka dengan mengunakan baju wisuda,  dari univerisitas ternama di Negara ini. Mulai dari S1,S2 dan lain sebaganya.

Ini bukti masyarakat Yang sederhana, namun bervisi tinggi sehingga generasi orang makeang, perlu di teladani oleh setiap kalangan masyarakat di Maluku utara,bakan Secara  Nasonal sekaligus😊

Sekali lagi, saya bangga bisa mengunjungi Masyarakat Makeang, tepatnya Di Desa sabale,  yang hidup dan kehidupanya perlu di apresiasi oleh kita semua.