.png "Admin")
Jakarta,news.mitranusantara.co.id; Kemensos didatangi masa aksi dari Lembaga Bantuan Hukum Kepton dengan tuntutan masa aksi dipercepat proses pencairan dana X Pengungsi.Selasa-15 November 2021
Masa Aksi dari berbagai daerah pasca konflik horizontal pada Tahun 1999 diantaranya Maluku dan Maluku Utara dalam keterangan peserta masa aksi mengatakan aksi ini dilakukan demi memperjuangkan kepentingan masyarakat yang belum dibayar oleh pemerintah pasca putusan mahkamah agung yang dimenangkan oleh Bapak Laode Zulfikar Nur,SH.MH selaku Direktur LBH Kepton bersama rekan-rekannya.
Masa aksi yang dihadiri pesertanya kurang lebih dari 70 orang ini, di depan gedung Kementerian Sosial mendapat respon positif oleh Kementerian terkait diwakili oleh Sekertaris Ditjen Lindamsos Rooben Rico Kemensos dengan harapan dalam waktu dekat sesegera mungkin dibahas dan dipercepat prosesnya.
Tuntutan tersebut didasari oleh putusan MA yang dimenangkan oleh pihak korban kerusuhan warga Maluku dan Maluku Utara, tertanggal 11 Mei 2011 silam dalam perkara tersebut LBH Kepton menggugat pemerintah terkait dana X Pengungsi yang belum terbayar.sederet persidangan dengan putusan yang sama dimulai dari putusan MA,Putusan kasasi, ditambah dengan putusan PK Pemerintah Wajib membayar BBR dan Ganti Rugi sesuai dengan Amar Putusan Kasasi.
Harapan masa aksi Bapak Kadarin Jabab dan CS nya selaku keterwakilan masyarakat Maluku Utara "Kami mewakili seluruh masyarakat pasca peristiwa kerusuhan yang terjadi wilayah tersebut berharap sesegera mungkin dapat direalisasikan dan atau disalurkan dana X pengungsi ini sehingga masyarakat tidak lagi bertanya-tanya kapan dana tersebut dicairkan oleh pemerintah Pusat".(MN-Red)
